Senin, 14 Mei 2018

B A S E C A M P S E M A L A M


Ceritanya kami teman se kantor pergi piknik. Yah gimanapun pejuang piknik bagi orang lain memang juga butuh piknik untuk diri sendiri, ini manusiawi. Posong yeay Alhamdulillah terwujud juga hari itu Senin sore 30 April 2018 kami berangkat berlima. Karena squadron kantor jogjakartour.com cewek semua termasuk ibu ownernya maka harus hunting driver yang bisa menemani perjalanan dan perasaan selama 2 hari semalam wahaaahaaaa. Ehh ada Pak CEO yang cowok sih tapi sukanya single travelling gitu #jarekancaku. Nah karena Ibu Direktur sedang menikmati kebersamaan dengan suaminya, maka kami sajalah yang berangkat piknik berempat ditambah mas Yoga as a driver guide. Mbak Septi Mbak Nisa Mbak Yoga Mas Yoga dan aku. Mengapa mas Yoga karena beliau ini seorang pendaki dan mengapa mas Yoga karena beliau terjebak dalam rayuan gembel para calon ibu yang cah kerjo ini. Hahaa.


Rencana awal adalah rencana indah nge-camp di Posong gugur sudah bukan karena hujan bukan karena badai. Lebih tepatnya karena udah kecangkol PW-Posisi Wenak. Dari Jogja jam 16.00 mampir sholat maghrib dan sampailah di Pusat Kota Temanggung pukul 20.00an kita stop makan malam bakso uleg dengan ketupat kalau aku ditambah ngrusuhi nasi goreng dan capcaynya piring tetangga karena sakau alias lapar banget. Melanjutkan perjalanan menuju Posong tapi kita mau ke Garung dulu ambil tenda dan peralatan camp lainnya yang sudah di pesan via pesan WA ke Bang Dul. Bang Dul adalah pengelola salah satu basecamp di Garung. Basecampnya para pendaki Gunung Sumbing.

Sampai di Garung kami beberapa turun dan sholat Isya di masjid samping basecamp persis. Aroma dingin gunung sudah kerasa banget pas turun dari mobil. Mas Yoga sudah ngobrol dengan Bang Dul dan teman-teman lain yang sudah lebih dulu datang lalu mengerubungi perapian untuk mencari kehangatan. Mereka laki-laki semua. Dan kedatangan kami empat cewek berhijab yang pake rok. Hahahaa mungkin agak aneh, tapi kita biasa aja. Mereka juga biasa aja.

Sudah terprediksi dari awal oleh mas Yoga kalau kami gak bakalan mau pindah dari basecamp. Hahaaa bagaimana tidak. Basecamp itu adalah sebuah rumah lengkap ada teras ada dapur dan ruang besar semacam aula. Bangunannya tidak terlalu baru juga, tapi suasananya menjebak banget. Ada teras yang lengkap dengan segala pernak pernik etnik, kursi melingkari meja bundar cocok banget untuk saling mengobrol. Sisi kanan teras ada perapian besar dan space untuk duduk melingkar juga. Bagian tengah teras itu di letakkan dua round table besar tapi agak pendek dan kursi yang melingkar di masing-masing meja. Di tengah meja ada asbak, korek dan hiasan lain yang nyentrik. Di sisi kiri teras ada pintu masuk ruang lain tulisannya Ruang Mantan. Ternyata isinya dapur.

Basecamp ini mendouble job sebagai kedai kopi. Namanya K3- kedai kunang-kunang. Namanya basecamp pasti ada fasilitas untuk sekedar melepas lelah bagi para pendaki. Ahh ini mah versi selengkap-lengkapnya basecamp. Ruang tengah / ruang utama terletak di setelah teras. Kalian akan lewat pintu dua daun tepat di tengah tembok teras itu, meghubungkan dengan ruangan inti dalam kesatuan bangunan basecamp yang unik holistik. Ruangan itu semacam aula yang terbagi 4 bagian :
1. Sisi kiri : Ruang Santai - di sini ada 1 dipan ditutup karpet, cukup untuk 4 orang. Sambil duduk di dipan bisa nonton TV dengan channel lengkap TV cable. Sebelah TV ada meja kopi kecil tapi jangan tanya apa saja isinya, kalian harus kesana sendiri. Karena memang aku gak tau alat apa saja itu tadi. Hahahaa. Nah paling penting adalah ada ruang kecil di balik meja kopi itu ada meja lain untuk membaca dan rak buku 4 shaf yang penuh kubu berbagai tema dengan penomoran yang sangat rapih. Ah ruangan ini sangat menjebak.
2. Sisi kanan : Ruang Tidur - di sini ada lemari loker tinggi menjadi penghalang bagi yang tidur di belakang lemari itu. Terdapat dipan panjang dan lebar bisa untuk 8 orang, lengkap dengan kasur sebadan dan bantal hitam yang empuk. Ohya karena kami berempat cewek maka ditaruh di sinilah tidurnya kami. Dan special pakai telor ehh pakai SB - Sleeping Bag atau kantung tidur. Padahaln mas-mas pendaki lain aku lihat mereka enggak pakai blanket apapun huiiiii padahal dinginnyaaaa ampun, dasar aku anak alergi sihyaaa jadi lebay.
3. Sisi kiri ujung jauh : Ruang tidur - di sini ada 1 dipan cukup untuk 8 orang
4. Sisi kanan ujung jauh : Ruang tidur - di sini ada 1 dipan cukup untuk 8 orang

Jangan tanya ruangganya seperti apa, aku lupa enggak foto-foto hahahaa. Pokoknya lantainya bagus kayak rumah kuno. Begitu juga dengan daun jendela dan bentuk bangunannya. Karena bukan anak arsitektur saya gak begitu paham ini bangunan model rumah apa. Asri banget kalau dari luar, karena di ruas memasuki teras itu ada pohon merambat yang sengaja dijulurkan membentuk pintu masuk. Kalau besok saya ke sana lagi mau ah foto di depan basecamp. Soalnya ada gunung Sumbing kelihatan dari situ.

Yaa seperti itulah basecamp kami semalam dalam rangka piknik ke Posong, Temanggung Jawa Tengah. Ini piknikan yang menurutku enggak tanggung-tanggung lho kak. Karena all out banget dinginnya. Hahahaaa. Paginya jam 4.30 kita cap cus naik ke bukit taman wisata alam Posong. Itu udah termasuk telat gaes. Tapi gakpapa yang penting sampai di Posong lanjut ngopi dan nempe kemul.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar